Langsung ke konten utama

Cianjur moment [Gunung padang dan stasiun lambegan ]


Sekedar hanya ingin mendokumentasikan saja tentang Gunung Padang. Apa itu gunung padang... kalau kata mas "wiki" sih seperti ini :

Situs Gunung Padang merupakan situs prasejarah peninggalan kebudayaan Megalitikum di Jawa Barat. Tepatnya berada di perbatasan Dusun Gunungpadang dan Panggulan, Desa Karyamukti, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur.Lokasi dapat dicapai 20 kilometer dari persimpangan kota kecamatan WarungKondang, dijalan antara Kota Kabupaten Cianjur dan Sukabumi. Luas kompleks "bangunan" kurang lebih 900 m², terletak pada ketinggian 885 m dpl, dan areal situs ini sekitar 3 ha, menjadikannya sebagai kompleks punden berundak terbesar di Asia Tenggara.

ya itulahhh Gunung padang.

Bagaimana ceritanya aku ke tempat ini adalah sebagai berikut (biar keliatan resmi ) hahahhaa...
saat ituu sedang jenuh - jenuh nya kerjaan di kantor dan tiba - tiba ada hangout dari ikaaaa yang ngajakkk jalan - jalan ke cianjurrrr ..tanpa pikir panjang pun aku langsung mengiyakan walaupun tak tauu nanti akan bersama siapa saja kesana nya.... #akibatJenuhAkut...

Pukul 06.00 pagi kami sudah standby untuk menunggu teman - temannya ika dari kelas inspirasi yang sekaligus akan menjadi teman  baru aku.. ada teh irna, teh dewi dan kang Haryo...

Kami naik bis menuju cianjur dan ketemuan sama fatra di warungKondang.. ya itulahhh ..kemudian dari tempat ituuu naek mobil dinas fatra dari telkom ke gununggg padaaaaaaaaaanggg... rejeki anak sholeeehhhah endak perlu ngeluarin uang buat naek ojeeek / nyewa angkot ke gunung padangnyaa..

Kurang lebih 30 menit sampailah kami ke lokasi.  Tetibanya di lokasi banyak sekali tentara di daerah gunung padang. kalau kata teh irna dan kang Haryo mereka membantu dan mengawasi segala bentuk kegiatan penelitian mengenai gunung paten. Kenapa harus diawasi dikarenakan masih banyak potensi sejarah mengenai gunung padang ini sehingga jangan sampai hak patennya bukan atas nama negara Indonesia #masihBelumMengertiSampaiSekarang... -_-

kami harus menaiki tangga untuk mencapai lokasi bersejarah ini , dan ketika perjalanan fatra tepar karena belum makan dan ada ibu - ibu lewat yang ngatain fatraaa lemah dan kalah sama ibu - ibu... hahahah sabar ya fat :p


Akhirnya kami sampai juga di situs gunung padang dan beginilah penampakannya.






yah sekilas memang hanya batu batu ... dan ternyata batu batu ini mempunyai banyak makna. Setelah kami makan dan foto foto narsis akhirnya kami bergegas tanya kepada petugas penjaga gunung padang ini.

Sebelumnya ini nieh narsis setelah makan nya



 ini namanya teh dewi , teh irna dan kang haryooo... iya mereka ini adalah temen temen baruuuuu



Ini namanya ika, soffa , inna dan fatraaaa ,,, hahahah mereka teman selamanyaaaa...

Ok. Seperti yang aku jelasin tadi, kami dijelasin mengenai history gunung padang oleh  salah satu Penjaga gunung padang dan aku lupa namanya -_-

Jadi seingat aku ceritanya begini,

Gunung padang ini merupakan tempat para raja - raja sunda untuk beribadah . Gunung padang ini di bangun oleh prabu siliwangi selaku raja sunda pada masanya. Kalau dicermati dengan teliti batu - batu digunung padang ini memang memiliki pola yang mendukung kegiatan orang jaman dulu seperti tempat untuk bertapa, untuk tidur untuk bersandar dan lain sebagainya.

Gunung padang ini ada 5 gerbang yang menandakan tingkatan pilar dalam beribadah. Gunung padang menghadap gunung gedee lho ternyata .... dan indah pemandangannya

Selain untuk ibadah gunung padang katanya juga dipake untuk pertemuan para raja dan disana ada beberapa yang unik seperti batu yang bisa bunyi kayak gamelan terus juga ada taman - taman yang mungkin bagus kalau dipake kumpul - kumpul.

Setelah dijelaskan itu, musnah sudah persepsi tentang gunung padang yang hanya tumpukan batu tak bermaknaaa hahahha





diatas adalah foto disinggana prabu siliwangi ceritanyaaa... [coba imajinasikan itu sebagai tempat duduk raja ] wkwkwk


Owh iya ketinggalan,, ini penampakan batu yang nyaring bunyinya





Segitu ya cerita gunung padangnya...mari baliiikkkkkkkkkkkkkk




Eh belum jadi balik ding, kami akhirnya melanjutkan touring ke stasiun lambegan [entah namanya yang bener gimana ] Stasiun ini ceritanya lama endak dipake dan sering dipake buat foto pra wed... alhasil disini kami hanya foto foto aja...

taraaaaaaaaaaaaang begini penampakannyaaaaaaaa..
















Sudahh segituuu ajaaaaa , soalnya data foto lainnya kehapus huaaaaaaaaaaaaaaaaa...

See yaaa next tripp

Inna Rachma






Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Melly Goeslaw – Haramkah Haram-haramkah aku Bila hatiku jatuh cinta Tuhan pegangi hatiku Biar aku tak jadi melanggar Aku cinta pada dirinya Cinta pada pandang pertama Sifat manusia ada padaku Aku bukan Tuhan * Haram-haramkah aku Bila aku terus menantinya Biar waktu berakhir Bumi dan langit berantakan ** Aku tetap ingin dirinya Tak mungkin aku berdusta Hanya Tuhan yang bisa jadikan Yang tak mungkin menjadi mungkin Reff: Aku hanya ingin cinta yang halal Di mata dunia juga akhirat Biar aku sepi aku hampa aku basi Tuhan sayang aku Aku hanya ingin cinta yang halal Dengan dia tentu atas ijinNya Ketika cinta bertasbih Tuhan beri aku cinta Ku menanti cinta… Lirik lagu Melly Goeslaw – Haramkah ini dipersembahkan oleh LirikLaguIndonesia.Net . Kunjungi DownloadLaguIndonesia.Net untuk download MP3 Melly Goeslaw – Haramkah .

HUTAN RIMBA

HUTAN RIMBA teringat sebuah pesan dari ustadz Dias sebelum lulus SMA.. "ketika keluar asrama kalian akan memasuki sebuah dunia yang bisa diibaratkan sebuah hutan rimba yang gelap dan sebuah kehidupan yang benar - benar berbeda dengan kehidupan kalian ketika di asrama yang berada dalam satu pemahaman.. oleh karena itu teguhkanlah hati anak- anakku dimana kalian berada " dan pesan itu benar adanya dan aku pun hampir kehilangan arah tujuan ketika memasukinya dunia  tersebut dengan berbagai pemahaman dan pemikiran sahabat- sahabat sekitarku... ketika pertama masuk lingkungan baru pun aku masih takut dengan lingkunganku.. bahkan pemahaman Islam pun berbeda- beda dalam lingkunganku sekarang dan aku pun kembali bertanya dan mengeluh pada ustadzah Metri  dan beliau menasehatiku" Begitulah nduk klo kita sudah berada di luar.. apalagi kamu jauh dari teman - teman mu yang dulu satu perjuangan dengan mu tapi saya yakin nduk kamu pasti bisa dan tetap berhati - hati ya Nduk keti